Back

Forex Hari Ini: USD/JPY Abaikan Status-quo BoJ, Fokus Pada Kuroda dan Draghi

FXStreet - Forex hari ini didominasi oleh kekuatan Dolar AS secara luas, karena keadaan kembali tenang setelah Fed. Bull USD terus menyemangati kejutan hawkish Fed, menyebabkan sebagian besar mata uang utama berada di zona merah. Sementara itu, ekuitas Asia diperdagangkan beragam, mengikuti Wall Street semalam, sementara harga minyak menghentikan momentum bullish.

Di ruang FX, Antipode paling banyak menderita, dengan Kiwi telah mengabaikan data PDB Selandia Baru yang lebih baik, karena menghadapi pemilihan umum Selandia Baru yang semakin dekat. Pasangan USD/JPY terjebak pada kenaikan pasca FOMC di dekat pertengahan 112-an dan tidak banyak menaruh perhatian pada status-quo BoJ.

Topik utama di Asia

Goldman Sachs - Kongres AS Cenderung Setujui Pemotongan Pajak Sebesar $1 Trilyun Tahun Depan

Ekonom Goldman Sachs Alec Phillips mengatakan bahwa kongres kemungkinan akan menyetujui pemotongan pajak tahun depan.

Abe, PM Jepang - Sekarang Bukan Saatnya Berdialog Dengan Korea Utara

Komentar dari PM Jepang Abe via Bloomberg

BoJ Tidak Mengubah Kebijakan Moneter

Bank of Japan (BoJ) mengakhiri pertemuan tinjauan kebijakan moneter 2 harinya dan mengumumkan tidak ada perubahan pada pengaturan kebijakan moneter, menahan suku bunga di -10bps, sambil mempertahankan target yield 10thn JGB di 0,00%.

Fokus penting berikutnya

Dengan berlalunya keputusan kunci FOMC, perhatian sekarang beralih ke komentar Ketua ECB Draghi malam ini untuk wawasan baru tentang rencana tapering QE. Sementara itu, fokus terdekat sekarang tetap pada pidato Gubernur BoJ Kuroda di media cetak dan pidato Gubernur RBA Lowe menjelang pembukaan Eropa. Pada sisi data, tidak ada data yang relevan EUR dan Inggris, kecuali buletin ECB dan data pinjaman bersih sektor publik Inggris.

Sesi Amerika Utara menawarkan data penjualan grosir Kanada, sementara klaim pengangguran AS dan indeks manufaktur Fed Philly juga akan dilaporkan.

EUR/USD Menuju 1,1830/20 Setelah Fed Hawkish?

EUR/USD menjaga nada tawaran jual di perdagangan Asia, yang sekarang mengkonsolidasikan aksi jual ekstensif yang didorong oleh kejutan hawkish yang disampaikan oleh the Fed semalam, karena perhatian secara bertahap beralih ke Presiden ECB Draghi nanti malam.

GBP/USD - Perbedaan Yield Dukung GBP, Kelahan Pasca Fed Berumur Pendek?

GBP/USD turun ke terendah 1,3452 setelah Fed memberi bulls dollar sesuatu untuk disandarkan. Pasangan mata uang ini diperdagangkan dengan posisi yang tidak menguntungkan di sesi Asia di sekitar level 1,3480. Namun, pelemahan GBP/USD pasca Fed bisa berumur pendek, karena perbedaan yield obligasi masih menguntungkan GBP

Tingkat Pengangguran musiman (Triwulan) Belanda: 4.7% (Agustus) vs 4.8%

Tingkat Pengangguran musiman (Triwulan) Belanda: 4.7% (Agustus) vs 4.8%
Read more Previous

Lowe, RBA: Kenaikan Suku Bunga Di Luar Negeri Tak Memiliki Implikasi Otomatis Untuk Australia

Gubernur Reserve Bank of Australia (RBA) Phillip Lowe diberitakan, melalui Reuters, berpidato dengan judul "Bab Berikutnya" di Kamar Dagang Amerika di Australia Business Briefing, Perth.
Read more Next