Back

AUD/USD Mundur dari Tertinggi Intraday di Bawah 0,6700 karena Surplus Perdagangan Australia Menyusut

  • AUD/USD mengambil tawaran beli sehingga membalikkan pullback hari sebelumnya dari level tertinggi dalam sebulan.
  • Neraca Perdagangan Australia turun di bulan April meskipun ada peningkatan dalam Ekspor.
  • Konsolidasi pasar obligasi setelah pergerakan yang berat, pembicaraan mengenai suku bunga di Tiongkok juga mendukung pemulihan pasangan AUD ini.
  • Sejumlah katalis risiko dan data AS tingkat menengah dinantikan untuk mendapatkan petunjuk arah yang jelas.

AUD/USD turun dari level tertinggi dalam perdagangan mendekati 0,6660 seraya memangkas pemulihan hari Rabu dari 0,6640 pada Kamis pagi. Dengan demikian, pasangan AUD ini memudarkan kenaikan di awal sesi Asia yang memperbarui kembali puncak bulanan, setelah berbalik dari level tertinggi sejak 11 Mei pada hari sebelumnya. Dengan ini, pasangan AUD ini menegaskan data perdagangan Australia untuk bulan April yang beragam di tengah pasar yang lesu.

Neraca Perdagangan Australia turun ke 11.158 juta di bulan April dibandingkan dengan prakiraan pasar 14.000 juta dan 15.269 juta sebelumnya. Meskipun demikian, Ekspor negara Pasifik ini naik 5,0%, dibandingkan 4,0% sebelumnya, sedangkan Impor mengulangi pertumbuhan 2,0% untuk bulan tersebut.

Terlepas dari data Australia yang beragam itu, sentimen yang lesu di pasar juga menekan pasangan AUD/USD, karena statusnya sebagai barometer risiko. Alasannya dapat dikaitkan dengan kekhawatiran akan perlambatan ekonomi global dan suku bunga yang lebih tinggi.

Namun, kekhawatiran atas sikap hawkish dari Reserve Bank of Australia (RBA) kontras dengan penurunan suku bunga oleh bank-bank Tiongkok yang mendukung pemulihan pasangan AUD/USD.

Sebelumnya pada hari itu, sejumlah bank-bank Tiongkok termasuk Industrial and Commercial Bank of China, Bank of China, dan Construction Bank memangkas suku bunga acuan mereka. Hal tersebut juha menimbulkan spekulasi bahwa bank sentral Tiongkok, yaitu People's Bank of China (PBOC), juga akan memangkas suku bunga, yang pada gilirannya menunjukkan lebih banyak aliran dana ke perekonomian dan positif bagi pasangan AUD/USD karena hubungan perdagangan Australia-Tiongkok.

Dengan latar belakang ini, imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10 tahun mengalami kenaikan tertinggi dalam lima minggu menjadi 3,79%, sementara obligasi bertenor dua tahun naik ke 4,52%. Meskipun begitu, imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun sebagian besar tidak berubah pada 3,79% pada saat artikel ini ditulis, sementara imbal hasil obligasi bertenor dua tahun naik lebih tinggi ke 4,54% saat artikel ini ditulis. Sementara yang menggambarkan sentimen pasar, indeks-indeks Wall Street ditutup bervariasi dan Kontrak Berjangka S&P 500 berusaha keras untuk mendapatkan arah yang jelas.

Ke depan, Klaim Tunjangan Pengangguran Awal AS dan pembicaraan bank sentral dapat menghibur para pedagang pasangan AUD/USD menjelang data inflasi hari Jumat dari Tiongkok.

Analisis Teknis

Kecuali memberikan penembusan yang jelas ke sisi atas pertemuan resistance 0,6715, yang mencakup dua garis resistance yang melandai dari tanggal 2 dan 14 Februari, kenaikan pasangan AUD/USD masih ambigu.

Surplus Perdagangan Australia di Bulan April Menyempit ke 11,158 Juta Dolar AS versus 14,000 Juta Dolar AS yang Diharapkan

Menurut data terbaru yang diterbitkan oleh Biro Statistik Australia, surplus perdagangan Australia menyusut lebih dari yang diprakirakan di bulan Apri
Read more Previous

USD/CAD Masih Tertekan setelah Kenaikan Suku Bunga BoC yang Mengejutkan, Bertahan di Atas Pertengahan 1,3300-an

Pasangan USD/CAD berusaha keras untuk memanfaatkan pemulihan semalam dari area 1,3320, atau level terendah satu bulan dan bertemu dengan pasokan baru
Read more Next