Prakiraan Harga Emas: XAU/USD Mundur ke $1.800 karena Yield Pulih setelah The Fed, Bank Sentral dalam Fokus

• Harga emas tetap tertekan di level terendah dalam perdagangan harian setelah baru-baru ini menyambut para penjual.
• Divergensi RSI bearish, formasi candlestick bergabung dengan pemullihan Dolar AS untuk membebani harga XAU/USD.
• Data AS, pertemuan kebijakan moneter BOE, SNB dan ECB akan sangat penting untuk dorongan baru.

Harga emas (XAU/USD) tetap berada di kisaran $1.800 karena Dolar AS berhasil pulih dari level terendah enam bulan di tengah penilaian ulang para pedagang terhadap pengumuman Federal Reserve (The Fed) selama awal Kamis. Kemungkinan yang juga telah mendukung para penjual XAU/USD bisa jadi adalah sentimen yang berhati-hati menjelang acara penting pengumuman bank sentral.

The Fed menyampaikan kenaikan suku bunga 50 bp, seperti yang diharapkan, dan merevisi dot-plot ke atas yang menyarankan 5,1% sebagai suku bunga terminal versus 4,6% yang ditunjukkan dalam Pernyataan Proyeksi Ekonomi (SEP) September. Bank sentral AS juga merevisi prakiraan inflasi ke arah utara tetapi estimasi pertumbuhan dipangkas untuk tahun 2023 dan 2024. Lebih lanjut, Ketua Fed Jerome Powell mempertahankan citranya yang hawkish sambil mencatat bahwa tingkat suku bunga akhir lebih penting daripada seberapa cepat mereka bergerak. Pengambil kebijakan itu juga menambahkan bahwa Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) perlu mempertahankan suku bunga pada puncaknya sampai para pengambil kebijakan "benar-benar yakin" bahwa inflasi turun secara berkelanjutan.

Setelah pengumuman The Fed, ekuitas AS ditutup pada sisi negatif tetapi imbal hasil obligasi pemerintah AS juga turun. Meskipun demikian, imbal hasil obligasi 10-tahun pemerintah AS menahan tren turun dalam dua hari di dekat 3,50% sementara imbal hasil dua tahun juga melanjutkan pemulihan dari level terendah bulanan sambil mencetak positif harian pertama di dekat 4,25% dalam tiga hari.

Akibatnya, Indeks Dolar AS (DXY) memangkas pelemahan baru-baru ini di sekitar 103,75 seraya memantul dari support satu bulan, serta level terendah enam bulan.

Selanjutnya, para pedagang Emas harus memperhatikan beberapa pengumuman bank sentral, mulai dari Swiss National Bank (SNB), European Central Bank (ECB) dan Bank of England (BOE), untuk mendapatkan petunjuk arah yang jelas. Di antaranya, ECB akan menyedot perhatian utama di tengah ekspektasi hawkish dan hubungan terbalik dengan Dolar AS. Oleh karena itu, hasil optimis para pejabt bank sentral dapat membebani harga Emas ke depan.

Analisis Teknis Harga Emas

Harga emas tetap tertekan sambil mengonfirmasi pola candlestick hanging man hari sebelumnya, serta divergensi RSI (14) yang bearish. Meskipun demikian, harga higher high gagal mendapatkan dukungan dari RSI (14) dan karenanya menandakan pullback dalam XAU/USD, yang pada gilirannya bergabung dengan formasi candlestick yang bearish, sehingga menyenangkan para penjual.

Dengan ini, para penjual Emas kemungkinan mendekati garis support berusia tiga minggu di dekat $1.789, penembusan level ini dapat dengan cepat menyeret logam kuning tersebut ke level Exponential Moving Average (EMA) 200-hari di sekitar $1.762. Namun, konvergensi EMA 50-hari dan 100-hari, di dekat $1.742-40, dapat menantang penurunan logam ini lebih lanjut.

Sementara itu, pergerakan pemulihan perlu menentang formasi candlestick bearish hari Rabu dengan melewati rintangan terdekat $1.815.

Setelah itu, puncak terbaru di sekitar $1.825 dapat menantang para pembeli Emas yang menargetkan puncak bulan Juni di sekitar $1.880.

Harga emas: Grafik Harian

Tren: Diprakirakan akan terjadi penurunan lebih lanjut